Abdul Hadi bin Awang
Abdul Hadi Awang | |
---|---|
عبدالهادي بن اوڠ | |
Utusan Khusus Malaysia untuk Timur Tengah | |
Mulai menjabat 2 April 2020 | |
Penguasa monarki | Abdullah |
Perdana Menteri | Muhyiddin Yassin |
Pendahulu jabatan baru Pengganti Petahana | |
Presiden Partai Islam Se-Malaysia | |
Mulai menjabat 23 Juli 2002 | |
Wakil | Nasharudin Mat Isa (2005-2011) Mohamad Sabu (2011-2015) Tuan Ibrahim (sejak 2015) |
Spiritual Leader | Nik Abdul Aziz Nik Mat Hashim Jasin |
Pengganti Petahana | |
Daerah pemilihan | Marang |
Pimpinan Oposisi di Malaysia ke-8 | |
Masa jabatan 23 Juli 2002 – 21 Maret 2004 | |
Penguasa monarki | Sirajuddin |
Perdana Menteri | Mahathir Mohamad Abdullah Ahmad Badawi |
Daerah pemilihan | Marang |
Menteri Besar Terengganu ke-11 | |
Masa jabatan 2 Desember 1999 – 25 Maret 2004 | |
Penguasa monarki | Mizan Zainal Abidin |
Daerah pemilihan | Ru Rendang |
Wakil Presiden Partai Islam Se-Malaysia | |
Masa jabatan 1989 – 23 Juli 2002 | |
Presiden | Fadzil Noor |
Spiritual Leader | Nik Abdul Aziz Nik Mat |
Pendahulu Fadzil Noor Pengganti Tuan Ibrahim | |
Daerah pemilihan | Marang |
Anggota Parlemen Malaysia dapil Marang | |
Mulai menjabat 8 Maret 2008 | |
Pendahulu Abdul Rahman Bakar Pengganti Petahana | |
Mayoritas | 2,747 (2008) 5,124 (2013) 20,954 (2018) |
Masa jabatan 1990 – 21 Maret 2004 | |
Pendahulu Abdul Rahman Bakar Pengganti Abdul Rahman Bakar | |
Mayoritas | 161 (1990) 882 (1995) 12,700 (1999) |
Anggota Majelis Undangan Negeri Terengganu dapil Ru Rendang | |
Masa jabatan 3 Agustus 1986 – 9 Mei 2018 | |
Pendahulu Posisi baru Pengganti Ahmad Samsuri Mokhtar | |
Mayoritas | 531 (1986) 853 (1990) 1,394 (1995) 3,843 (1999) 1,435 (2004) 2,686 (2008) 2,819 (2013) |
Anggota Majelis Undangan Negeri Terengganu dapil Marang | |
Masa jabatan 1982–1986 | |
Pendahulu Tengku Zahid Musa Pengganti Wilayah dihapuskan | |
Mayoritas | 320 (1982) |
Informasi pribadi | |
Lahir | Abdul Hadi bin Awang 20 Oktober 1947 Marang, Terengganu, Uni Malaya (kini Malaysia) |
Kewarganegaraan | Malaysia |
Partai politik | Partai Islam Se-Malaysia (PAS) |
Afiliasi politik lainnya | Angkatan Perpaduan Ummah (APU) Barisan Alternatif (BA) Pakatan Rakyat (PR) Perikatan Nasional (PN) Muafakat Nasional (MN) |
Suami/istri | To' Puan Seri Hajah Zainab Awang Ngah Dr. Norzita Taat |
Hubungan | Zaharudin Muhammad (menantu) Mohd Akmal Kamaruddin (menantu) |
Anak | 14 (termasuk Muhammad Khalil Abdul Hadi) |
Orang tua | Awang Mohamad Abd Rahman Aminah Yusuf |
Almamater | Universitas Islam Madinah Universitas Al-Azhar |
Pekerjaan | Politikus |
Situs web | presiden |
Penghargaan
| |
Sunting kotak info • L • B |
Yang Berhormat Dato' Seri Tuan Guru Haji Abdul Hadi Awang (Jawi: حاج عبد ﺍﻟﻬﺎدي اوڠ, lahir 20 Oktober 1947) merupakan Presiden Partai Islam Se-Malaysia dan mantan Menteri Besar Terengganu (1999-2004).[1]
Kehidupan awal
[sunting | sunting sumber]Lahir pada 6 Dzulhijjah 1366H, di Kampung Rusila, Marang, Terengganu. Anak ke-5 dari 9 orang saudara. Ayahnya adalah seorang guru agama dan imam di Masjid Rusila, Marang.
Keluarga
[sunting | sunting sumber]Ia memiliki dua orang isteri yaitu Puan Hajah Zainab bt. Awang dan Dr. Norzita Taat. Dikaruniai 13 orang anak. Dengan istri pertamanya memiliki 11 orang anak sedangkan dengan istri kedua, ia memiliki 3 orang anak. Anak sulung berusia 22 tahun dan kini belajar di Universitas Iman, Yaman.
Pendidikan
[sunting | sunting sumber]Ia diberi pendidikan awal dari ayahnya sendiri pada usia kecil. Mulai belajar di Sekolah Nasional Rusila, Marang kemudian Sekolah Agama Marang dan selanjutnya mengambil aliran Sanawi di Sekolah Menengah Agama Atas Sultan Zainal Abidin (Sma(a)sza), Kuala Terengganu. Selain itu dia belajar agama, Bahasa Arab dan politik dari ayah sendiri yaitu Tuan Guru Haji Awang Muhamad. Melanjutkan ke Universitas Islam Madinah dengan beasiswa dari Pemerintah Arab Saudi dari tahun 1969 - 1973, berakhir dengan BA (Syariah). Melanjutkan ke Universitas al-Azhar ke tingkat MA (Siasah Syariyyah) dan berhasil mengakhiri hanya dalam waktu 2 tahun (1974 - 1975).[2]
Politik dan NGO
[sunting | sunting sumber]Dia menjadi Kepala Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) Negeri Terengganu (1977-1978). Pada 1982, ketika Presiden ABIM, Datuk Seri Anwar Ibrahim meninggalkan ABIM dan bergabung UMNO, Abdul Hadi bergabung PAS bersama Ustaz Fadhil Noor.
Sebenarnya Abdul Hadi mulai aktif sejak tahun 1964 yaitu saat belajar lagi sebagai Sekretaris Ranting (sekarang cabang) PAS Kampung Rusila, Marang. Pada 1976, setelah tamat belajar dan pulang ke tanah air ditunjuk menjadi Ketua Pemuda PAS Terengganu serta EXCO Dewan Pemuda PAS Pusat. Pada tahun 1977 dipilih menjadi Komite Kerja PAS Pusat dan kemudian dikonfirmasi ke jabatan tersebut pada tahun 1980. Pada tahun 1989 di pilih menjadi Wakil Presiden PAS setelah Dato 'Fadzil Mohd Noor dipilih menjadi Presiden PAS.
Pemilu
[sunting | sunting sumber]Mulai bergabung pemilu sepulang ke tanah air pada tahun 1978 di DUN Marang dan kalah di tangan Tengku Zahid Musa dengan mayoritas 68 suara. Pada tahun 1982 dipercayakan sekali lagi menjadi calon PAS di DUN Marang dan Parlemen Dungun. Menang di DUN Marang tetapi kalah di parlemen Dungun di tangan Haji Awang Jabar. Pada tahun 1986, tanding DUN Rhu Rendang dan menang tetapi kalah di parlemen Marang di tangan Abdul Rahman Bakar. Pada tahun 1990 menang di DUN Rhu Rendang dan Parlemen Marang. Begitu juga tahun 1995, menang di DUN Rhu Rendang dan Parlemen Marang.
Internasional
[sunting | sunting sumber]Mulai terlibat di tingkat internasional di Madinah saat menjadi Ketua Pelajar Indonesia Universitas Islam Madinah di samping menjadi Sekjen Gabungan Mahasiswa Asia Tenggara di Madinah. Selama di Asia Barat, ia aktif bersama Gerakan Ikhwanul Muslimin bersama Dr. Said Hawa, Profesor Muhammad Al Wakeel dan Dr. Abdul Satar Al Khudsi. Di Mesir pula, ia menjadi Sekretaris Bagian Syariah dan Hukum Asosiasi Melayu Republik Aram Mesir.
Sebagai pemimpin senior PAS, Tuan Guru Abdul Hadi Awang banyak terlibat di tingkat internasional baik gerakan Islam atau gerakan rakyat.
Antaranya: -
- Anggota Koordinator Sekretariat Partai-partai Islam Sedunia berbasis Istanbul, Turki.
- Anggota Sekretariat Perjuangan Rakyat mempertahankan Baitul Maqdis yang berbasis di Amman, Yordania.
- Anggota Majma 'taqrir di kalangan mazhab-mazhab Islam yang berbasis di Tehran, Iran.
- Anggota deligasi anggota parlemen partai-partai Islam yang dipimpin oleh Dr. Necmetin Erbakan, bekas Perdana Menteri Turki menemukan Sekjen PBB, Butros Butros Ghali dan menemukan Anggota Senat Amerika Serikat.
- Bergabung delegasi anggota parlemen Partai Islam mengunjungi Eropa yang dipimpin oleh Dr. Erbakan.
- Bergabung delegasi pemipin partai Islam seluruh dunia menemukan raja-raja dan presiden negara-negara Asia Barat sebelum Perang Teluk.
- Mengiringi Presiden PAS, Dato 'Fadzil Mohd Noor bersama delegasi pemimpin Jerman Islam seluruh dunia untuk mendamaikan kelompok-kelompok Mujahidin Afghanistan.
Karier
[sunting | sunting sumber]Pemerintah
[sunting | sunting sumber]- Menjadi Pegawai Yayasan Islam Terengganu setelah tamat belajar 1977 - 1978.
- Menjadi Menteri Besar negara bagian Terengganu saat tahun 1999-2004
Badan nonpemerintah
[sunting | sunting sumber]- Menjadi Ketua Angkatan Belia Islam Malaysia (Abim) Negeri Terengganu 1977 - 1978.[2]
Hasil penulisan
[sunting | sunting sumber]- Bagaimana Islam memerintah negara: PTS; 2009.
- Islam adil untuk semua: PTS Islamika, c2009.
- Fahaman & ideologi umat Islam: PTS Islamika, 2008.
- Takwa: takut tetapi rindu: PTS Publications, 2008.
- Beriman kepada qadak & qadar: PTS Publications & Distributors, 2008
- Beriman kepada hari akhirat: PTS Islamika, 2008.
- Beriman kepada Malaikat & kitab: PTS Islamika, 2007.
- Beriman kepada Rasul: PTS Publications, 2007.
- Beriman kepada Allah: PTS Islamika ; 2007.
- Inilah akidah muslim; PTS publications, 2007.
- Islam & demokrasi: PTS Islamika, 2007.
- Ramadan: tetamu yang dirindui: PTS Islamika, 2007.
- At-Tibyan dalam mentafsirkan Al-Qur'an: surah Al-Hasyr (Pengusiran) & Al-Fil (Gajah): As-Syabab Media, 2002.
- Surah al-Hujurat (bilik-bilik): As-Syabab Media, 2002.
- Muqaddimah aqidah al-Muslimin: Pustaka Aman Press, 1988.
- Jika Islam mentadbir: wawancara wartawan U.P.I., Paul Wedel dengan Abdul Hadi Awang: Penerbitan Gedung Ummah, 1984
- Taktik & Strategi Berpolitik Gaya Khulafa ar-Rasyidin
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Latar Belakang". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-01-16. Diakses tanggal 5 September 2011.
- ^ a b Hooker, Virginia Matheson. Malaysia: Islam, society and politics. Diakses tanggal 5 Septemvber 2011.
In his early childhood, Hadi Awang was taught by his own father
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Laman Presiden PAS Diarsipkan 2012-10-28 di Wayback Machine.
- Ceramah: Tuan Guru Haji Abdul Hadi Awang. Diarsipkan 2014-05-29 di Wayback Machine.